Monday 23 December 2013

SEKALENG SUSU DAN UKHUWAH


"Suatu hari saat krisis ekonomi melanda negeri ini, anak Mukhlis sedang sakit.Si Kecil juga membutuhkan susu,smentara persediaan di rumah sdh habis sama sekali.Akhirnya Mukhlis berkeliling mencari susu.Tanpa kenal lelah ia datangi satu persatu toko & supermarket...NIHIL.....Semua susu dari berbagai merek, yg harganya hari-hari terakhir ini membumbung ke awan, sudah habis.
"maaf pak....,sudah laku smua.Kami tak punya persediaan lgi," ujar seorang penjual.
"Skrg biarpun mahal,yg punya uang ya ngeborong smua,pak!" tukas pelayan toko yg lain. "Malah ada yg sampai membeli lbih dari sepuluh kaleng besar.Untuk jaga2 krn situasi yg tdk menentu ini!"
Muklis menarik napas panjang.Ia tahu ia hrs bersabar & tetap hrs berusaha utk mendapatkan sekaleng susu bagi sang anak tercinta.Ia berjalan lagi tanpa lelah.Saat malam mulai larut & kakinya mulai pegal2.Akhirnya ia temukan sebuah apotek yg msh mnjual 2 buah kaleng susu.Teringat akan kondisi anaknya,mk dibelinya smua susu tsb.
Setibanya d rmh,dgn pnuh rasa syukur,ia serahkan susu itu pd sang istri.
"Bapak beli 2 kaleng susu?" tanya istrinya.
Muklis mengangguk sambil kembali mengucap hamdalah.
"Astaghfirullah...,Pak...,"ucap istrinya dgn suara bergetar.Muklis tersentak & bingung. "Lho, memang knp, Bu?"
"Pak apakah Bapak tdk mmikirkan? Bagaimn bila ada org lain yg sangat mmbutuhkan susu ini,tetapi tak dpt krn keduanya kt beli?Bukankh kt hanya mmbutuhkan sekaleng susu saja...?"
Tangan Mukhlis lgsung gemetar & tiba2 ia menangis.Bukannkah Rasulullah mngajarkn kpd umatnya sikap QANA'AH? Sikap utk slalu mensyukuri sgala sesuatu & merasa cukup.Termasuk dlm hal ini mngambil ssuatu sesuai kebutuhan saja.Lalu sikap ITSAR? Bukankh Rasulullah jg yg mnyuruh kita utk snantiasa mndahulukan & mmentingkan kebutuhan org lain? Sketika Mukhlis mrasa mndapat pelajaran yg sgt berharga.Dan diatas sgalanya ia bersyukur pd ALLAH SWT yg mngkaruniakannya seorang istri yg berakhlak mulia & snantiasa mngingatkan dirinya dlm kondisi senang maupun susah.
Malm itu jg Mukhlis kmbali k apotek utk mngembalikan sekaleng susu yg ia beli.Ternyata apotek iti telah tutup.Akhirnya, atas saran istrinya, skaleng susu yg lain itu ia infakkan kpd tetangganya."

Comments
0 Comments
Comments
0 Comments
Facebook Comments by Media Blogger

0 comments:

 

like this

Blog Archive

Abubakar r.a. berkata, "iman itu lebih cantik dari mangkuk yang cantik , orang yang beriman itu lebih manis dari madu, dan mempertahankan iman itu lebih susah dari meniti sehelai rambut". Umar r.a. berkata, "kerajaan itu lebih cantik dari mangkuk yang cantik , seorang raja itu lebih manis dari madu, dan memerintah dengan adil itu lebih sulit dari meniti sehelai rambut". Utsman r.a. berkata, "ilmu itu lebih cantik dari mangkuk yang cantik , orang yang menuntut ilmu itu lebih manis dari madu, dan ber'amal dengan ilmu yang dimiliki itu lebih sulit dari meniti sehelai rambut". 'Ali r.a. berkata, "tamu itu lebih cantik dari mangkuk yang cantik , menjamu tamu itu lebih manis dari madu, dan membuat tamu senang sampai kembali pulang ke rumanya adalah lebih sulit dari meniti sehelai rambut". Fatimah r.ha.berkata, "seorang wanita itu lebih cantik dari sebuah mangkuk yang cantik, wanita yang ber-purdah itu lebih manis dari madu, dan mendapatkan seorang wanita yangtak pernah dilihat orang lain kecuali mahramnya lebih sulit dari meniti sehelai rambut". Rasulullah SAW berkata, "seorang yang mendapat taufiq untuk ber'amal adalah lebih cantik dari mangkuk yang cantik ini, ber'amal dengan 'amal yang baik itu lebih manis dari madu, dan berbuat 'amal dengan ikhlas adalah lebih sulit dari meniti sehelai rambut". Malaikat Jibril AS berkata, "menegakkan pilar-pilar agama itu lebih cantik dari sebuah mangkuk yang cantik, menyerahkan diri; harta; dan waktu untuk usaha agama lebih manis dari madu, dan mempertahankan usaha agama sampai akhir hayat lebih sulit dari meniti sehelai rambut". Allah SWT berfirman, " Sorga-Ku itu lebih cantik dari mangkuk yang cantik itu, nikmat sorga-Ku itu lebih manis dari madu, dan jalan menuju sorga-Ku adalah lebih sulit dari meniti sehelai rambut"

sharing ilmu islam Copyright © 2013 Template modification by Ikhwanul fikri